Kenatria PoV
Beberapa bulan berlalu dan hubunganku dengan Danisha semakin membaik. Kami juga telah berhasil menjalin hubungan selayaknya suami istri pada umumnya. Tidak seperti dulu yang mana aku dan dia punya hidup masing-masing. Hanya saja hingga detik ini Danisha masih menginginkan kita pisah kamar. Alasan nya sih agar dia bisa fokus mulai mengerjakan skripsinya. Kata Danisha lagi, Jika dia sekamar denganku takutnya kumesumin terus.
Ya memang benar sih, aku ini lelaki normal dengan radar sinyal yang begitu kuat. Hanya dengan mengendus aroma yang menguar dari tubuh Danisha saja aku bisa langsung gagal fokus. Kalau sudah begitu mau bagaimana lagi, aku tak akan pernah bisa mengendalikan diriku untuk tidak menerkamnya saat itu juga. Padahal kami berdua sudah sepakat dan aku juga sudah ber
