Feran sudah melewati masa kritisnya, tapi Feran belum juga sadarkan diri, dan sudah tiga hari Feran masih belum sadarkan diri. Sovia masih setia menemani suaminya di rumah sakit, tapi ia pun sadar, ada si kembar yang juga butuh dirinya. Sovia harus bolak-balik ke rumah sakit untuk melihat anak-anaknya juga di rumah yang dititipkan pada asisten di rumahnya, juga pada ibu mertuanya. Sovia berusaha tetap tegar dan sabar menjalani harinya, menghadapi kenyataan pahit yang menimpa dirinya saat ini. Sovia hanya bisa berdoa untuk kesembuhan suaminya, dan bisa seperti dulu lagi saat, bahagia di tengah-tengah hangatnya keluarga kecil mereka. Sovia selesai mengurus keempat anaknya, Reva malah yang sedikit rewel, dia terus meminta ingin bertemu papanya, padahal anak seusia Reva tidak bisa membesuk pa

