Bayang Masa Depan yang Suram

1517 Kata

"Ada yang baru pulang ngapel nih. Kok tumben, udah pulang aja jam segini. Biasanya juga nanti malam baru pulang." Kata-kata sambutan, yang diberikan oleh seorang kakak kepada adiknya laki-lakinya yang baru saja datang dan kini menaruh paper bag di atas meja, kemudian tubuhnya dijatuhkan di atas sofa yang berada di sisi sang kakak. "Apa nih? Dimsum?" tanya kakaknya Bumi. "Bukan. Itu baju. Buat Lala," jawab Bumi yang diiringi hembusan napas dan juga wajah yang nampak kusut. "Tumben inget keponakan. Biasanya, kalau udah pacaran yang diinget pasti tentang pacarnya terus," ucap kakaknya itu lagi. "Kamu masih berhubungan dengan dia?" tanya ayahnya Bumi, dengan mata yang tadinya tertuju pada koran yang tengah ia pegang, kini jadi kepada anak lelaki satu-satunya itu. "Berhubungan gimana, Pa?,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN