“Sepertinya Tuan Besar Candra suka sama kamu, Ta.” Ujar Dewi; salah seorang rekan kerjanya. “Hush! Ndak lah. Usia Tuan Besar Candra saja mungkin sepantaran kakekku.” “Masalahnya dia begitu manja dan perhatian padamu. Sejak kamu kerja di sini, Tuan Besar Candra sering pulang. Lalu kamu sering dimintai menemaninya makan, atau menemaninya melakukan aktifitas yang ia gemari.” “Mungkin Tuan Besar Candra menganggapku seperti cucunya sendiri.” Kilah Sasmita; padahal sesungguhnya, dia sudah menduga; Tuan Besar Candra yang sudah berusia 72 tahun itu menaruh perhatian lebih padanya. “Hah, semoga saja seperti itu. Tapi kalau seandainya kalian nikah dan kamu jadi nyonya besar kami. Jangan sombong dan belagu yo, Ta.” “Hih! Bicara apa to kalian iki. Ndak ada dalam benakku menikah sama Tuan Besar Ca