“Lila demam. Kamu di mana? Mengapa belum pulang juga?” Pertanyaan beruntun Pras memenuhi gendang telinga Sasmita ketika ia baru mengangkat panggilan dari suaminya itu. Sasmita melirik Bima yang tengah fokus menatap layar komputer di depannya, lalu Sasmita beranjak dari duduknya dan keluar dari ruangan, “Demam? Sudah di bawa ke dokter belum?” “Dia mencari kamu dan tidak mau ke dokter kalau tidak ada kamu.” “Ya kamu bujuk dong Mas.” “Kamu sekarang di mana? Mengapa belum pulang?” “Aku lagi bantu – bantu Bima. Dia kewalahan mengerjakan pekerjaannya sendiri,” “Pulang saja. Buat apa kamu bantu dia? Memang kamu paham dengan dunia editing?” “Kasihan kalau aku tinggal.” “Ya sudah. Aku hubungi saja dia, biar kamu segera pulang.” “Jangan! Aku nggak mau ya Mas. Awas kalau sampai kamu telepo