Kejutan Berikutnya?

1330 Kata

POV Rheinatta Aku menyeret bagasiku dengan santai. Aku sudah berencana untuk segera keluar dan mendapatkan taksi menuju tempat tinggalku. Hanya sekilas aku malayangkan pandangan mataku ke arah Segenap Orang yang tampaknya tengah menanti entahkah Kerabat ataukah Kolega mereka. Hm,sudah pasti aku bukan salah satunya. Jadi buat apa aku harus melihat ada mereka? Aku nggak punya Kerabat juga di Tokyo ini. Rekan yang tinggal serumah dengan aku juga setahuku sedang mengambil shift sore d pekerjaan paruh waktu mereka. Nggak perlu juga aku mengharapkan mereka menjemputku segala. Aku tersenyum geli mengingat sejumlah oleh-oleh yang dibawakan oleh Tante Garnetta buatku dan buat mereka. Bahkan untuk Rekan sekantorku juga. Dan tidak lupa, aku juga membawakan sesuatu untuk Atasan langsungku di kant

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN