“Kamu mau ke mana dengan pakaian kayak gitu?” Tanya Arven saat melihat Amanda baru saja keluar dari kamar dengan pakaian rapi. Hari kembali berlalu dengan cepat, masih dengan keadaan yang sama. Arven masih tidur di luar dan Amanda yang berada di kamar, hubungan mereka belum baik. Amanda mengabaikan Arven dan berjalan ke dapur guna membuat roti untuknya sebagai sarapan. “Amanda, kamu belum jawab aku. Kamu mau ke mana?” Amanda langsung saja menatap Arven dengan tatapan tak suka. “Kamu udah dapat kerja?” Tanya Amanda balik, membuat Arven terdiam. Pria itu menghela napasnya panjang lalu duduk di kursi makan. “Belum, tapi aku udah punya rencana mau coba buat bangun usaha sendiri. Kayaknya sulit kalau aku kerja di kantor lain, aku pikir buka bisnis sendiri lebih baik. Aku lagi coba atur giman