Satu hari setelah Tuan Johannes bertemu dengan Pak Agus, kesehatan Jeanne masih tetap belum pulih. Badannya masih meriang, membuat Tuan Johannes menjadi semakin cemas. Apalagi, urat berwarna biru keunguan di mata Jeanne tampak semakin menjalar, menjadikan mata Jeanne mirip seperti monster. Ditambah lagi, sekeliling bola matanya bengkak dan menghitam. Ketika bangun tidur, Jeanne mengeluh sakit pada bola matanya, membuat Tuan Johannes bingung karena Jeanne tidak mau dibawa ke dokter. "Mas, sakit …." Jeanne merengek sambil mencengkram selimut yang menutupi tubuhnya. "Ayo kita ke rumah sakit, kamu udah tambah parah ini!" "Enggak, gak mau … gak mau … pokoknya aku gak mau ke rumah sakit lagi, gak ada gunanya. Aku gak suka minum obat dari dokter, Mas … gak suka … aku gak mau, pokoknya aku