54. Pergi dan Jangan Kembali

1914 Kata

"Cari Mas Barat?" Di siang itu, Barat yang memang sedang di rumah pun menghampiri, tadi ada yang bertamu di saat ibu sedang ke kamar mandi, Barat dan Nirwana tengah melihat-lihat toko online yang sudah dipegang oleh Bang Langit. Nirwanalah yang membukakan pintu, sedang Barat menunggu di ruang keluarga. Namun, penasaran. Setelah pintu dibuka, kok, nggak ada suara-suara pergerakan? "Siapa?" Nirwana menoleh, mendapati suaminya, lalu memberi akses untuk memperlihatkan siapa gerangan yang datang bertandang. Ayumi mengeratkan pegangan pada paper bag-nya, mungkin buah tangan untuk ibu? Atau Barat? "Ibu ... ibu ada?" Nirwana terdiam sesaat, berpikir; ibukah yang mengundangnya? Dengan d**a bergemuruh kencang. Namun, tak lantas membuat emosinya tersulut. Raut Nirwana tetap setenang air laut.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN