“Gee,” Nyonya Jenie menegur asisten Rey. Pria itu masih tinggal di dalam ruangan Nyonya Jenie. “Iya Nyonya.” Sahutnya sambil berjalan mendekat ke arah wanita tersebut. “Aku ingin kembali ke kediamanku, sore ini.” Ucapnya tiba-tiba. Raina agak terkejut, wanita itu segera berjalan mendekati ranjang ibunya. “Mama baru sembuh, baru kemarin Mama sadar dari pingsan. Dan sekarang Mama ingin kembali ke rumah? Bagaimana jika Sharon kembali?” Tanyanya dengan cemas. “Raina, aku baik-baik saja. Kondisiku sudah jauh lebih baik sekarang. Aku tidak suka tinggal di sini. Gee.. lekaslah,” perintahnya pada asisten Rey. “Baik Nyonya.” Gee segera membantu Nyonya Jenie membereskan barang yang ada di sana. “Maa..” “Aku harus secepatnya kembali Raina..” ucapnya tetap pada keputusannya. Raina tidak

