Vanya mengumpulkan karyawan resort, mereka menghampiri kami dengan wajah yang ramah dan sopan. Mas Kaiden memegang tanganku untuk berbicara dengan mereka, senyum hangat menghiasi wajahnya, sedangkan aku berdiri disampingnya dengan penuh percaya diri. "Selamat pagi semuanya," sapa Mas Kaiden dengan suara yang jelas dan tegas. "Selamat pagi, Pak," balas mereka dengan serentak dan sopan, dengan wajah yang menghormat. Mas Kaiden menatap mereka dengan rasa bangga. "Breafing pagi ini, saya ingin memperkenalkan calon istri saya, namanya Rania. Setelah kami menikah, resort ini akan berada di bawah kepemimpinannya," ucap Mas Kaiden memperkenalkanku. Karyawan resort menatapku dengan wajah yang ramah dan penasaran, dengan senyum yang hangat. "Salam kenal, Bu Rania," sapa Vanya dengan suara yang