Casia tak mengerti kenapa Nevan tiba-tiba saja berubah pikiran. Beberapa detik yang lalu, pria itu bilang akan membuka toko. Sekarang malah bilang akan menemaninya sebentar. Ada apa sebenarnya? "Nevan, apa ada sesuatu?" curiga Casia. "Tidak ada. Aku hanya ingin menunggumu karena kamu tidak tenang beberapa waktu ini," kilah Nevan. Ia sengaja tak memberitahu yang sebenarnya. Ia hanya ingin sekadar tahu apa saja yang dilakukan Lucas di kantor ini. Aneh sekali Nevan ini, tapi ya sudahlah. "Ya, kamu tunggu di ruanganku nanti." Nevan kemudian masuk mengikuti Casia. Di dalam sana ramai seperti biasa. Casia masuk ke ruangannya bersama Nevan. Dia menaruh tasnya di meja, di samping kursi tempat Nevan duduk. Di sana mereka berdua nampak profesional, tidak berani menunjukkan hubungan kasih merek

