CSL BAB 52 0 Keputusan Bibah

1565 Kata

Bibah sampai di rumahnya, Arini tahu anaknya dari semalam tidak baik-baik saja. Apalagi tadi pagi keluar dari rumah gugup dan bilangnya ada kepentingan sebentar. Tidak menjelaskan apa kepentingannya pada Arini. Bibah masuk ke kamarnya, ia bergegas mengganti baju dan jilbabnya, karena sudah ingin bermain dengan Ziya. Tapi, ingatan semalam, bayang-bayang Fahri dengan Tania semalam masih terus terlihat di matanya. Bibah terduduk di tepi ranjangnya, tatapannya kosong, dan air tidak terasa air matanya jatuh diiringi isak tangisnya. Rasanya baru kemarin ia merasakan bahagia, akan menikah dengan pria pilihannya, dan memang ia cintai. Pun pria itu juga sangat mencintainya, tapi ternyata pria itu tega menyentuh wanita lain yang bukan siapa-siapanya, yang bukan muhrimnya, meski hanya sekadar menci

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN