Andreas menghentikan mobilnya tepat di depan jalanan rumah yang dihuninya bersama Bella. Gegas dia berlari ke arah teras dan mendapati pintu utama yang tidak terkunci.
“Bella!” teriaknya memanggil nama istrinya yang dia yakin masih berada di rumah.
Andreas naik ke lantai atas dan kembali memanggil Bella, tetapi tidak ada sahutan. Hingga dia tiba di depan kamar gadis itu dan membuka pintunya.
“Bella ....”
Ruangan kamar itu kosong tidak ada siapa pun di sana, tetapi lampu tidur menyala yang artinya Bella memang berada di sini tadi. Pria itu masuk ke dalam kamar mencari dan memastikan keberadaan Bella. Dia membuka pintu toilet dan nihil, tidak ada istrinya di dalam sana. Lalu tatapan mata pria itu tertuju pada sebuah benda di atas ranjang. Andreas segera mengambil benda tersebut yang m
