Setelah selesai membersihkan diri dan berganti pakaian, Arash benar-benar menepati janjinya untuk menemani sang adik menghabiskan waktu malam minggu bersama, dengan menonton tayangan box office yang ditayangkan salah satu stasiun televisi Amerika Serikat, sembari menikmati secangkir coklat panas, dan kacang kupas kesukaan mereka.
Sesekali, kakak beradik itu membicarakan perihal beberapa masalah yang terjadi di perusahaan masing-masing. Entah itu hal rahasia perusahaan yang hanya diketahui oleh para atasan, ataupun masalah-masalah internal yang kerap sekali muncul di kalangan para karyawan. Keduanya begitu asyik bercerita satu sama lain, hingga tayangan box office yang sedang mereka lihat, sudah berganti dengan judul film yang lain.
“Sebenarnya, kalau bukan kita sendiri yang ikut andil
