Bagian-95 (Mau Punya Adik)

1066 Kata

Esok harinya, Yudha seperti biasa, bangun pagi meskipun malamnya ia sering terbangun ketika sang putra juga mengajak bermain. Ia lupa, jika Salsa tidak tidur di rumahnya. Semenjak ada Arsha, Salsa memang tidur bersama neneknya. Yudha pun ke kamar sang ibu, berniat membangunkan putrinya. "Bu ... Bu, mana Salsa?" tanya Yudha sambil membangunkan ibunya untuk menanyakan keberadaan Salsa. Ibu Yudha membuka mata perlahan. Mengumpulkan kesadaran. "Salsa?" Wanita itu mengingat-ingat. "Bukannya kamu bilang, kemarin kamu telat menjemput, akhirnya sekolah menghubungi Santi, dan Salsa pulang sama bundanya itu?" "Astaga ... Yudha lupa." "Santi tidak juga menghubungimu?" Yudha menggeleng. "Yu sudah. Nanti, kamu jemput dia di sekolah. Tapi jangan sampai telat lagi. Usahakan, di rumah kamu jang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN