47. Telah Lepas Sepenuhnya

1373 Kata

“Gimana, Gam? Udah sembuh?” Galih bertanya sembari memperhatikan tangan Gama. Sudah beberapa hari berlalu sejak kejadian di pantai yang Vei alami dan sekarang tangan Gama telah bebas dari perban. “Kurasa sudah mampu sekedar mematahkan tulang hidungmu,” jawab Gama. Saat ini ia dan Galih berada di kantin sebelum jam kelas dimulai. Gama sudah memberitahu apa yang terjadi beberapa hari yang lalu saat Galih menemukannya ke kampus dengan tangan terbalut perban. “Ck, mantan bosmu itu benar-benar gila," ucap Galih teringat penjelasan Gama hari itu. Jika ia di posisi Gama, mungkin ia sudah membunuh lelaki yang hampir memperkosa wanita yang dicintainya. Gama hanya mengedikkan bahu tanpa mengalihkan perhatian dari buku bacaannya. Meski akhir-akhir ini ia disibukkan dengan pembalasan dendam Vei,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN