Mawar menatap pada rumah Shanum yang ada di depannya, dan dia sungguh geram mendengar kabar kalau Shanum dan Gilang akan menikah bulan depan. Dan itu tidak bisa dibiarkan. Dia tidak mau Shanum dan Gilang menikah begitu saja, dan dia akan mencegah keduanya untuk menikah. “Jangan sampai mereka menikah. Dan aku tidak akan membiarkan mereka untuk menikah!” ucap Mawar. Mawar mengetuk pintu rumah Shanum keras, dan dia menatap pada wanita paruh baya yang membukakan pintu rumah itu, dan dia menatap datar pada wanita paruh baya itu, dan dia tahu kalau wanita itu adalah ibunya Shanum. Karena dia mendengar ucapan warga di sini yang mengatakan kalau Shanum tinggal dengan orang tuanya. “Kau siapa?” tanya Mia, dan dia menatap datar wanita di depannya ini, yang mana dia menatap Mia dengan tatapan t