30. Aku akan mendukungmu!

1607 Kata

Setelah berbincang lama, Rahman dan Farihna pamit undur diri. Syahilla ingin ikut dengan orangtuanya, tapi dia belum bisa lantaran dia harus ke salah satu perusahaan untuk membicarakan kontrak kerjasama. Entah itu apa, dia hanya mengikuti apa yang dikatakan Reza.  Syahilla menuju pavilliun dengan membawa dompet yang tadi diberikan ayahnya. Reza mengikuti gadis itu, Syahilla yang tidak sadar pun dengan santai mendudukkan dirinya si kursi kayu yang ada di sana. Syahilla membuka dompet itu, air mata lagi-lagi tidak bisa dia bendung. Sejumlah uang pecahan sepuluh ribuan yang lusuh ada di situ. Secarik kertas menarik perhatian Syahilla, Syahilla mengambilnya.  "Maafkan ayah yang baru bisa mengumpulkan segini untuk biaya kuliahmu. Kamu harus meneruksan pendidikanmu! Ayah ingin kamu merasakan a

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN