Akhirnya, Mas Danu sadar. Meski belum sepenuhnya sadar, tetapi dokter mengatakan bahwa itu akan menjadi awal yang baik. Dia kembali menjadi seorang bayi yang baru beberapa hari melihat dunia. Dia hanya bisa menggerakkan tangannya, atau menggulirkan mata ke beberapa titik fokus, dan itu bukanlah sandiwara. Seperti yang sudah-sudah setiap kali pria itu melukai dirinya, Danu akan merasa di ujung kematian dengan rasa yang sama menyakitkan seperti orang lain. Risa tak henti-hentinya mengatakan syukur, dan dia terus menggenggam tangan Danu yang tak ingin lepas darinya. Perempuan itu pada akhirnya memutuskan untuk berada di samping Danu, entah sampai kapan. Mungkin sampai pria itu bisa melakukan segala sesuatunya seorang diri. Pandangan Danu tertuju gnaya pada satu titik, kemana pun titik itu

