Mobil Leon berhenti di depan sebuah klub. Ia heran ketika mendapati klub milik sahabatnya itu dalam keadaan sepi. Padahal biasanya klub itu akan selalu ramai didatangi oleh para muda-mudi ataupun orang dewasa, mengingat klub milik sahabatnya memang sangat terkenal di kalangan orang-orang atas. Namun sekarang, klub itu terlihat sepi, seolah sedang tidak beroperasi. Leon memutuskan keluar dari mobil, matanya melihat ke area parkir sekitar yang hanya didapati tiga kendaraan selain mobilnya. Leon yakin kalau tiga mobil itu milik Sean, Rehan dan juga Bara. Lalu beberapa kendaraan sepeda motor yang sudah pasti milik karyawan klub. Leon tak ambil pusing mengenai klub yang sepi, ia segera berjalan ke pintu masuk dan disambut hangat oleh dua orang petugas keamanan berpakaian serba hitam. Ia pun b