“Saya sudah memutuskan untuk membatalkan kontrak kerja sama tadi.” Kalimat yang meluncur lancar dari mulut Kellan membuat Xavera menyudahi dengan cepat ciuman bersama Tezza. Wanita itu segera menoleh Kellan dengan tatapan sulit diartikan, begitu juga dengan Tezza.
“Konyol. Kerja sama itu antara Kendra BC dan perusahaan kami, Bapak Kellan tidak berhak untuk memutuskannya.” Xavera mulai berang dengan pancingan Kellan.
Pria itu tersenyum miring sambil menggosok pipi yang baru saja diberikan tinjuan oleh Tezza. Kellan menatap lekat Xavera dari atas kepala hingga ujung kaki. “Kenapa saya tidak berhak untuk memutuskannya? Kendra sudah memberi saya hak untuk menerima atau menolak penawaran kerja sama ini. Lagi pula, saya menilai kinerja seorang CMO perusahaan terkenal sama sekali tidak layak di
