Saat melihat Sandra keluar dari supermarket sembari mendorong trolly, Jeki segera berdiri dari tempat tongkrongannya untuk menghampiri wanita itu. “Biar saya yang dorong, Bu.” “Cita di mobil?” tanya Sandra masih belum menyerahkan trollynya pada Jeki. “Iya, Bu, lagi tidur.” “Parkirnya jauh nggak, Pak?” Tahu begini, Sandra akan menelepon Jeki lebih dulu agar bisa menjemputnya langsung di drop off lobi, dan tidak pergi ke parkiran. Kaki Sandra juga terlalu lelah, bila harus berjalan menghampiri mobil yang entah diparkir di mana oleh Jeki. “Kalau jauh, saya tunggu di sini aja, deh, Pak. Kaki saya sudah pegel-pegel.” “Oh, nggeh, Bu. Biar saya ambil mobilnya dulu.” Jeki segera berlari kecil, setelah Sandra memberi anggukan. Namun, ia berhenti dan kebingungan saat tidak melihat mobil yang di

