25. Tidur di Sofa

1482 Kata

“Aria!” Baru saja membuka pintu kamar untuk melihat apa yang terjadi, Aria langsung mendapat pelukan dari Marisa yang tampak ketakutan. “Aria, tolong aku, di kamarku, di kamarku ada hantu!” ucap Marisa tanpa melepas pelukannya. Pelukannya begitu erat sampai-sampai Aria merasakan sesak. “Le- lepaskan.” Aria berusaha melepas pelukan Marisa dan mengatur nafas setelah pelukan terlepas. Dengan masih tampak ketakutan, Marisa merangkul lengan Aria dan memeluknya. “Di kamarku ada hantu, Aria. Hantu itu sangat menakutkan,” ujar Marisa kembali dan menyembunyikan wajahnya di bahu Aria. Aria tak tahu apakah Marisa tengah berbohong atau benar-benar melihat sesuatu. Tapi, selama tinggal di rumah Arsa ia tidak pernah menemukan hal-hal semacam itu. “Ada apa, Nyonya?” Jonathan datang saat mende

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN