110:HARI-SIBUK-LAINNYA

1800 Kata

Lima bulan kemudian. Melewati tengah hari yang cukup terik sejak pagi hari tadi. Deni beranjak menuju taman belakang rumah sakit setelah membersihkan tubuh pasca operasi yang ia lakukan. Setengah jam lagi waktu praktik rawat jalan akan dimulai namun tubuhnya masih saja terasa kaku. Deni melakukan peregangan, mempraktekkan beberapa gerakan yoga yang tak terlalu menarik perhatian semisal forward fold, pyramid pose, behind-head triceps stretch, dan split pose lalu memutar tubuh sekaligus mencium lutut. Untuk yang terakhir tentu saja mengundang decak kagum. “Kereeen!” ujar seorang pemuda yang membawa dua cup es kopi lalu duduk di kursi kayu panjang tepat di depan Deni. “Eh, lagi di sini Ga?” “Iya, Om,” jawab Arga, putra sulung Irgi. “Kapan sampai?” “Tiga hari yang lalu, Om. Arga ke Bandu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN