EXTRA PART. 10 (SELESAI)

1076 Kata

Cantika, dan Asifa menyiapkan makan siang. Sekarang mereka hanya berempat di rumah. Cantika, Soleh, Asifa, dan Rara. Di bantu 2 asisten rumah tangga, dan 1 orang supir. Aska di ruko, tapi ia pulang setiap waktunya makan siang. Asila, dan Revan sekolah sampai menjelang sore. Vanda sekolah TK, diantar jemput Ammanya yang sekarang memegang usaha SPBU. "Cepi cekali.... " Rara duduk di kursi plastik kecil yang ada di dapur. Cantika, dan Asifa tersenyum, mereka saling pandang. "Kai uyut, cama Nini uyut peyginya yama cekayi, kapan puyangnya, Amma?" Cantika menundukan wajahnya, rasa kehilangan kembali singgah di dalam hatinya. Asifa duduk di hadapan putrinya. Matanya berkaca-kaca. "Kai buyut, dan Nini buyut, perginya jauh sekali. Mereka tidak akan pulang lagi." Asifa membelai kepala putrin

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN