Tadinya kami semua berharap, kepergian Aksa ke Jepang bersama Mbak Lena, Cello dan Vian akan membuat hubungan mereka bisa lebih dekat lagi. Tapi ternyata justru malah sebaliknya.
Berawal dari Vian yang memanggil Aksa papa, hingga membuat Cello mengamuk. Kedua bocah itu bahkan sampai berkelahi adu jotos karena Cello yang tidak terima.
Menurutku, Aksa terlalu gegabah mengambil keputusan. Kalau saja dia membicarakannya lebih dulu dengan Cello sebelum mengizinkan Vian memanggilnya papa, mungkin salah paham itu tidak akan terjadi.
Mereka berdua yang tadinya bersahabat sekarang berbalik bermusuhan, Cello menganggap Vian sebagai ancaman. Dia terlalu takut akan ditinggalkan dan tidak lagi diinginkan oleh papanya.
Sebenarnya Bang Ibra sudah berhasil membujuk Cello. Tapi siapa sangka, setelahn
