Bab.73 Teman Tak Ada Akhlaknya

1509 Kata

Malam itu kamar rawat Aksa sudah mirip seperti tempat nobar. Mereka berkumpul dan dengan tidak tahu dirinya sengaja membawa banyak makanan ke sana. Meski Aksa sama sekali tidak mempermasalahkan, tapi Ibra dan Abimanyu tampak berkali kali menggeleng menghadapi ulah mereka. Bayangkan saja, di atas meja penuh dengan berbagai makanan dan minuman ringan. Raka, Bian dan Johan tampak juga mengobrol dan tertawa lepas tanpa sedikitpun rasa bersalah. "Sebenarnya kalian ke sini mau menjenguk orang sakit apa mau nobar?" protes Abimanyu kesal. "Ke rumah sakit ya jelas saja mau jenguk orang sakit lah, Bang. Dasar aneh!" sahut Bian. Abimanyu melotot sengit, tapi Bian tetaplah Bian. Dia sama sekali tidak mau ambil pusing. "Kalau memang mau jenguk orang sakit kenapa cuma bawa makanan buat kalian makan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN