Moza menepikan motor dan menghentikannya. Ia lalu turun. Menatap Musa yang masih duduk manis di motor dengan sorot horor, pria itu malah tersenyum.
"Marah?" tanya Musa. "Maaf, deh. Jangan ngambek ya. Aku binging kalau lihat cewek ngambek."
"Maaf? Maaf kenapa emangnya? Kamu punya salah?"
"Yaa.. kalau kamu marah sama aku, berarti kan aku ada salah. Makanya aku minta maaf. Cowok emang begitu, suka nggak peka sama cewek. He heee..."
Uuuugh… Musa enteng banget sih ngomongnya? Masih aja kayak nggak berdosa? Nyebelin banget sih? Moza geram sekali.
"Baguslah kalau kamu nyadar. Emangnya kamu salah apa sama aku?" tanya Moza ingin mendapat penjelasan dari Musa.
"Ini kita udah kesiangan loh. Kita bisa telat. Ayo naik!" ajak Musa. Pria itu memajukan badannya hingga kini ia berada di depan, ke
