“Bang, untuk kasus kemarin bagaimana? Bang Galih sudah menemukan siapa pelakunya?” Seno menatap wajah pria itu lekat-lekat besok Galih sudah tidak berada di kantor, jadi Seno yang harus menyelesaikan sisanya. Misi dari atasannya akan dia laksanakan besok. Galih nampak berpikir, pria itu masih menyantap makanan dari kotak makan miliknya. “Coba tanyakan pada Gea, apa yang dia temukan?” Galih membuka tutup botol air mineral di atas meja lalu meneguknya perlahan seraya melirik ke arah Seno yang masih menatapnya, Seno menunggu jawaban dari pertanyaan yang diajukannya beberapa menit lalu. Seno bertanya-tanya dalam hatinya, dia tidak mengerti kenapa Galih malah memintanya untuk menanyakan pada Gea. Padahal mereka kemarin sudah pergi ke suatu tempat. Seno berpikir kalau perjalanan mereka kemarin