Malam itu Galih dan Seno kembali melakukan penyelidikan tentang kasus yang mereka tangani. Pria itu mendapatkan beberapa petunjuk melalui lintasan waktu di dalam benaknya beberapa menit lalu. Galih tadinya sedang duduk bersama beberapa rekannya di kantor kepolisian, pria itu membagi regu untuk melakukan penyelidikan di beberapa wilayah berbeda. Pria itu membuka denah kota, dimana wilayah-wilayah yang dia tandai tersebut diketahui olehnya akan terjadi pembunuhan kembali. “Kalian di sini, Seno kamu ikut bergabung bersama mereka. Aku akan ke sini.” Galih menunjuk pada satu titik, lokasi yang dia tunjuk untuk didatangi olehnya terletak di pusat kota. Sementara wilayah yang dia bagikan pada regu bawahannya terletak di desa-desa sekitar kota tersebut. Seno baru membuka bibirnya untuk bertany