"Valerie. Kamu lagi apa, Nak?"
"Ini, Ma, Va lagi siapin hadiah untuk Kak Je."
"Oh, baiklah, Moma tunggu ya. Popa, ayo bangun. Nanti kita bisa kesiangan, nggak bisa ganggu Naya masak dong. Aku tebak dia bangun pagi buat masak."
"Iya, Ma. Sabar sebentar lagi. Kita baru sampai kemarin lho, Popa masih ngantuk."
"Nanti kalau ngantuk bobo di rumah Naya aja."
"Duh, nggak enak lah Ma. Ada-ada aja sih. Ya udah, Popa mandi dulu."
"Gih, jangan lama-lama, oke."
"Ya, Sayang."
Valerie kecil berlari ke arah Alice memberikan satu kotak berukuran sedang. "Apa ini sudah cukup bagus, Moma?"
"Hem ini hadiah yang Va pilih sendiri?"
"Ya, Va pilih sendiri."
"Pasti bagus, apalagi kalau Va memberikannya dengan hati yang tulus."
"Va pasti tulus."
Senyumannya manis, sudah pasti Jeje akan suka
