Hari ini di kampus Naya, pagi tadi ia berangkat di antar oleh dua body guard nya. Kanaya sedang duduk sendirian di perpustakaan kampusnya, ia tersenyum sendirian sambil membayangkan kejadian semalam saat bermain-main dengan Steve menggunakan kostum Catwoman. Naya menggigit bibir bawahnya, kemudian menariknya, saat teringat cumbuan semalam, dengan berbagai macam gaya juga variasi yang memabukkan. Ia terbuai sendirian, sambil mengusap-usap permukaan sampul buku yang ia sedang baca tadi. Tiba-tiba lamunannya pecah, saat ponselnya berdering. Ia terkejut dan langsung mengangkat telpon tersebut, keluar dari perpustakaan. Raut wajahnya berubah memucat, saat mendengar suara sahabatnya, Alice yang sedang menangis. Ia bertanya kenapa sahabatnya itu sampai menangis, tapi Alice bungkam, ia hanya in