Di perjalanan menuju rumah sakit, Kanaya kepikiran untuk membawakan sesuatu yang manis untuk Steve. Kebetulan dia lewat di depan toko kue yang biasanya dulu dia singgahi bersama Steve. "Baby, aku ingin mengajakmu kencan." "Kencan di mana?" "Aku kepikiran bagaimana kalau kita membeli kue, lalu kita merayakan di rumah sambil makan kue?" "Hm, ini gaya kencan yang baru. Ada apa, tumben sekali daddy mengajak aku berkencan sambil makan kue?" "Entahlah, tapi aku tiba-tiba ingin saja. Seperti aku ingin melakukan itu, karena suatu saat nanti aku mungkin akan susah mengingatnya." "Susah mengingat? Maksudmu?" Kanaya memasang raut masam sambil menatap mata suaminya kala itu. "Baby, aku terkadang takut aku akan melupakan momen-momen seperti itu, aku sangat takut, itu terlalu indah dan aku