Bab 90. Kabar Baik (Dan Buruk?)

1295 Kata

“Saya diminta pak Arkan buat mencari tahu soal konsep ide milik Angkasa Project.” Naura berkata terbata, jemarinya saling meremas gelisah. Ia tertunduk, tak berani menatap siapapun yang ada di ruangan itu. “Ini video CCTV yang ada di kantor kami.” Aslan memutar video CCTV saat Naura bolak-balik keluar-masuk ruang rapat kecil itu. Dua orang dari pihak penyelenggara tender menyaksikan video itu dengan seksama, wajah mereka serius, tatapan mereka seolah tak berkedip. Gerak-gerik Naura di dalam kompilasi video itu memang terlihat sangat mencurigakan. “Jadi kamu mengakui kalau ini kamu?” Salah seorang dari pihak penyelenggaraan bertanya pada Naura. Gadis itu mengangguk pelan, masih menunduk. “Kamu tidak dipaksa oleh siapapun untuk mengakui ini?” tanya orang itu lagi, curiga. Aslan mendeng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN