Konferensi arsitektur tahunan itu berjalan sukses, dan Madeline Bahrany menjadi pusat perhatian. Penampilannya yang memukau dan pemaparan ide-ide inovatifnya membuat banyak audiens kagum. Tepuk tangan peserta konferensi mengiringi langkah Madeline, yang langsung disambut oleh pertanyaan-pertanyaan audiens. Saat Madeline berbicara di depan audiens, matanya bertemu dengan sepasang mata tajam Ian yang sejak tadi hanya fokus padanya. Ian duduk di barisan tengah, tampak serius mengikuti pemaparan Madeline hingga selesai.. Setelah selesai menjawab beberapa pertanyaan, Madeline memberikan alamat emailnya pada mereka untuk menyampaikan pertanyaan selanjutnya atau kalau ada yang ingin berdiskusi. Madeline lalu meraih tasnya, berpamitan pada panitia acara dan bergerak menuju pintu keluar, dia m