Hari-hari berlalu dengan sangat cepat bahkan usia kandungan dari Fara kini sekarang sudah mendekati masa-masa akhir. Kadang-kadang Bagas merasa ketakutan melihat perut sang istri yang terlihat sangat besar Padahal tubuhnya biasa-biasa saja. Karena Fara jadi kelihatan seperti orang busung lapar, dengan perutnya yang membuncit padahal tubuhnya yang lain tidak mengalami perubahan yang signifikan. “Sayang, kamu hati hati kalau mau melangkah . . “ kata Bagas sambil menggandeng istrinya. “Iya mas!” seperhatian itulah sang suami dengan Fara. Memang secara officially, istrinya dan dirinya pindah di kamar bawah, karena Bagas tak mau sang istri kenapa kenapa. Menjang kelahiran sang bayi, ia semakin oever protektif dengan Fara dan bayinya. Tau sendiri ya, kalau seandainya nanti sang istri lahir