Brandy tersenyum lebar, hatinya penuh dengan kebahagiaan, "Aku tak sabar! Terima kasih, Rowan." "Kau layak mendapatkannya, Sayang. Aku ingin menebus semua waktu yang telah aku sia-siakan sejak pernikahan kita," kata Rowan dengan penuh kasih. Brandy memeluk Rowan erat, merasa beruntung memiliki suami seperti Rowan. Honeymoon yang akan datang menjadi hadiah tak ternilai baginya, sebuah momen untuk menciptakan kenangan yang indah bersama suaminya. "Aku sangat tidak sabar, Sayang. Aku yakin ini akan menjadi honeymoon yang luar biasa." Rowan mengangguk setuju, lalu mereka berdua merangkul erat satu sama lain, menikmati momen indah bersama sebelum berangkat untuk petualangan yang menanti mereka. Rasa penasaran Brandy semakin meningkat saat Rowan mengajaknya untuk bersiap-siap menghadapi kej

