43

1077 Kata

Keduanya kembali terdiam tak bicara. Kinan yang kembali diam karena tidak mendapatkan jawaban yang menyenangkan dan Dika kembali diam karena tidak ingin mengungkap rahasia misteri hidupnya. Dika fokus menyetir dengan pandangan lurus ke depan. Matahari yang semakin naik dan menyilaukan sinarnya melalui kaca jendela mobil. Pantulan sinar matahari itu mulai meberikan hawa panas. Melihat Kinan yang mulai resah karena silau. Dengan gerak cepat Dika menutup bagian depan kaca Kinan dengan perlengkapan yang di gunakan untuk menampiaskan silau. "Udah gak silau kan?" tanya Dika pelan. "Ya. Makasih Dika," ucap Kinan pelan. Dika pun menyetel musik di dalam music player yang ada di dalam mobil. Keduanya mendengarkan tanpa berbicara hingga Kinan pun mulai terlelap dalam alunan musik jazz yang mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN