Bab 26

1501 Kata

Hampir satu jam Nadia menahan kesabaran menanti kedatangan Dion, akhirnya membuahkan hasil juga. Sesuai rencana, ia memang hendak ‘menggoda’ Dion. Itu sebabnya ia melakukan berbagai cara untuk mengajak bertemu pria itu. Ah, Nadia tidak menyangka Dion benar-benar setuju untuk bertemu dengannya. “Aku senang kamu benar-benar datang,” kata Nadia setelah Dion duduk di hadapannya. “Apa maumu?” tanya Dion to the point, sebenarnya malas sekali bertemu wanita seperti Nadia. Tapi jika tidak dituruti, bisa dipastikan wanita itu akan terus mengganggunya. Apalagi Nadia mengirimkan pesan berisi kalimat yang bagi Dion agak janggal. Dion akhirnya menyetujui mereka bertemu di sini, dan Dion akan mencari tahu sebenarnya apa yang Nadia inginkan. Mungkin juga ini kali pertama sekaligus terakhir ia mau berte

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN