Putus

1603 Kata

“Mereka udah mau, tinggal ganti konsep aja biar sesuai dengan produk kita dan—“ Suara pintu terbuka menghentikan kalimat Monica ketika dirinya sedang berdiskusi bersama Andra juga Ricko. Ketiga orang di dalam ruang kerja itu langsung menoleh ke arah pintu dan mendapati Rena berdiri di sana dengan senyum manis memperlihat dua gigi seperti kelinci yang selalu membuat Andra gemas. “Masuk, sayang …,” terdengar suara lembut yang hanya Presdir tampan itu berikan hanya untuk sang istri tercinta. Jangan lupakan tatapan teduh Andra menyertai seolah memberi keyakinan kepada siapa saja yang melihat kalau cinta Andra hanya untuk Rena. “Lanjutin aja, aku tunggu di luar ya Mas,” kata Rena yang masih berdiri di ambang pintu, enggan menginjakan kakinya masuk lebih dalam. Entah enggan karena telah men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN