BAB 34

1184 Kata

Dino hampir tidak pernah melihat Dimas menangis. Walaupun tidak terlihat karena Dimas langsung masuk ke kamar, Dino tahu dia sedang menangis. Nancy langsung menghampiri suaminya dengan raut wajah penasaran. Pasalnya wanita itu melihat mata Dimas memerah dan terlihat sangat murung. "Ada apa sih?" Dino mengajak istrinya duduk di ruang tamu dan menceritakan semuanya. Nancy sampai berkaca-kaca dan ingin menangis. Wanita itu tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan Dimas sekarang. Sementara Dimas sudah menghapus air matanya. Pikirannya kosong, tidak tahu harus melakukan apa. Dia merasa sangat terluka, sekaligus merasa tidak berguna. Untuk semua pengorbanan keluarganya selama ini, dia malah selalu saja membuat mereka susah. Belum lagi fakta tentang Dewi. Kepala Dimas benar-benar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN