Lucein mengikutinya keluar dari dalam kamar. Pria itu menyunggingkan senyum penuh kepuasan, ditatapnya punggung Verlagos yang kini tengah berjalan menuju ke arah ruang pertemuan. Verlagos tahu kalau Lucein sedang berjalan tak jauh dari belakang punggungnya.
“Kamu sebaiknya kembali ke kerajaanmu.” Saran dari Verlagos pada Lucein.
Lucein hanya mengukir senyum, pria itu sepertinya tidak peduli dengan ucapan Verlagos barusan. Malahan Lucein menarik lengan Verlagos hingga wanita itu jatuh ke dalam pelukannya. “Lucein! Apa yang kamu lakukan!? Ini di kerajaanku!” Desis Verlagos sambil mengedarkan pandangan matanya ke sekeliling, wanita itu cemas kalau tindakannya tersebut sampai diketahui oleh raja di kerajaan tersebut. Meski hubungan antara dirinya dengan raja di kerajaannya tersebut kurang b
