Sandira dan Derios masuk ke dalam rumah. Pria itu melihat ke sekitar sejenak kemudian menghenyakkan tubuhnya duduk di dalam ruangan utama. Derios menatap Sandira, gadis itu tidak duduk di dekatnya akan tetapi malah menuju ke arah tangga. “Dia mau ke mana? Dia tidak ingin menemaniku duduk di sini?” Tanyanya dalam hati, dalam sekejap pria itu segera melesat lalu muncul di hadapan Sandira. Gadis itu sedang meniti tangga mendadak terkejut melihat Derios muncul di depannya. “Kamu mau apa?” Tanyanya dengan tatapan wajah bingung. Sandira melangkah mundur perlahan, keduanya masih berdiri pada tengah anak tangga. “Kamu tidak mau menemaniku? Kamu ingin aku hanya duduk diam menunggu seorang diri?” Tanya pria itu seraya melangkah mendekat ke arahnya, sementara Sandira tetap menuruni anak tangga

