"Kenapa kamu tiba-tiba bilang ingin hamil?" tanya Deni agak terkejut. Setelah sekian lama mereka tidak pernah membahas tentang hamil dan anak, kata pembahasan itu kini muncul lagi.
"Hmm, apa kamu habis bertemu ibu?" lanjut pria itu bertanya.
"Kami makan bersama tadi siang, Mas," jawab Evrina sambil tersenyum, berusaha tidak menunjukkan kesedihannya.
"Sudah kuduga. Ibu pasti menuntutmu untuk segera hamil?"
"Ya begitulah," jawab Evrina. "Tapi menurutku wajar ibu begitu. Ibu memang sangat menginginkan cucu dari kita, Mas. Aku pikir sebaiknya kita mulai mempertimbangkan keinginan ibu tersebut. Jujur, keinginanku untuk segera hamil menjadi semakin besar."
Tiga tahun lalu, Deni terpaksa mendekati Evrina demi skenario yang wanita itu tulis. Hingga pada akhirnya beberapa judul sinetron popule
