Fiona pernah sangat menyayangi Deni. Itu sebabnya ia rela melakukan apa saja untuk mempertahankan hubungan mereka meskipun orangtuanya telah menjodohkannya dengan pria pilihan mereka. Saat itu Fiona bertekad untuk bernegosiasi dengan Gavin, terlebih sudah ada janin di dalam rahimnya yang merupakan buah cintanya dengan Deni. Fiona bahkan sudah tidak sabar menunggu satu tahun yang akan datang, saat dirinya dan Deni menceraikan pasangan masing-masing lalu mereka menikah dan mengurus buah hati mereka bersama. Sangat indah, bukan? Sungguh, Fiona tidak kepikiran untuk mengakhiri hubungannya dengan Deni saat tahu Evrina hamil. Fiona justru berniat berdiskusi untuk mencari solusinya bersama-sama. Sayangnya, hal yang di luar dugaan malah terjadi. Kehamilan sang istri membuat Deni menyerah dengan