Mengikhlaskan seseorang yang begitu berarti di dalam hidup kita memang tidak pernah mudah. Jangankan hanya dalam waktu tujuh hari. Setahun, dua tahun, bahkan puluhan tahunpun terkadang kata ikhlas itu masih sulit didapatkan.
Seperti halnya Ares yang pada akhirnya menolak turun ke lantai bawah untuk mengikuti acara pengajian tujuh harian mendiang nenek tercintanya. Ares beruntung memiliki Jani sebagai istrinya yang bahkan menggantikan Ares dalam mengurus segala hal setelah kepergian Eyang Utinya.
Acara pengajian sudah selesai sejak lima belas menit yang lalu. Para tamu undangan termasuk anak-anak dari panti asuhan yang Jani undang untuk acara ini sudah meninggalkan kediaman mereka, menyisakan beberapa orang terdekat mereka saja seperti Bara, orang tua Jani yang memang sejak kepergia
