Bab 68. Menunggu Izin

1070 Kata

"Idris, aku baru sampe lo." "Iya. Aku tau. Tapi aku bilang kok sama Papa kalo aku ajak kamu setelah laporan kamu selesai." Hera tersenyum lega. "Trus. Apa kata Papa?" "Dia bilang mau ngobrol dulu sama Mama." Hera tatap wajah Idris. Hera tahu Idris berusaha menyembunyikan rasa khawatirnya. Khawatir tidak diberikan izin mengajaknya liburan. "Kalo nggak dikasih izin?" delik Hera dengan senyum hangatnya. Idris menghela napasnya. "Yah. Apa boleh buat. Mungkin kita liburan setelah menikah saja," ucap Idris sambil mengusir rambut Hera yang menutup setengah wajahnya dengan pelan. "Biar lebih hot," desah Idris sambil mengerdipkan matanya ke arah Hera. Hera tertawa kecil melihat tingkah Idris. "Kamu nginep di apartemen Mommy kamu kan malam ini? Nggak pulang ke BSD?" Idris mengangguk. "Y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN