Bab 140. Pertemuan Pertama

1018 Kata

Arga bangkit dari duduknya dengan rasa malas, Karena film yang ditontonnya sedang seru-serunya. Lalu Arga melangkah menuju pintu depan. "Oh, maaf, Mas. Bisa ketemu dengan Rara?" Dista sedikit terperangah ketika dilihatnya wajah lelaki tampan muncul dari balik pintu depan rumah Rara. Hal yang sama sekali tidak dia duga. Arga kikuk begitu mendengar kata 'Mas' yang meluncur begitu saja dari mulut Dista. Agak lama dia tercenung, namun dipersilakannya Dista memasuki rumahnya. "Masuk aja ke kamarnya. Rara sedang mandi," ujar Arga setelah Dista meletakkan tempat kue di atas meja bar depan dapur. "Terima kasih, Mas," ucap Dista sambil membungkukkan badannya dengan sopan. Lalu dengan wajah yang masih menunduk dia langsung menuju kamar Rara yang tidak dikunci. Lagi-lagi Arga tersenyum simpul

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN