Mahardhika Montregard. Mungkin itulah namanya sekarang, alih-alih Mahardhika Prasetyo seperti dulu, karena Prasetyo tidak pernah melakukan kejahatan. Di balik nama Montregard itu, terlalu banyak hal yang ditutupi dan dibersihkan dengan uang, kuasa, dan koneksi internasional. Sama seperti sekarang, ketika Lucien dengan tenang mengirim pengacara pribadi ke Indonesia untuk merapikan semua jejak kekerasan itu, untuk memastikan nama keluarga tetap bersih, meski darah telah tumpah dalam perkelahian antar pelajar yang seharusnya bisa dicegah. Dhika, bocah yang dulu hanya suka mengacak-acak rambut orang, kini dibela layaknya putra mahkota kerajaan tua yaitu dipoles, dibungkam, dan dijauhkan dari jeruji. Dunia ini kadang menyesakkan. Sekarang, Rania duduk dalam pesawat pribadi keluarga Montregar